Selasa, 14 Oktober 2014

Cinta Yang Agung

Dear Diary .

Aku teringat pada sebuah kutipan dari Khalil Gibran ,Sang nabi
yang bertuliskan
Bahwa cinta yang agung ,adalah ketika kamu menitikan air mata dan masih menunggunya dengan setia ,adalah ketika ia mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum sembari berkata “aku turut bahagia untukmu” apabila cinta tidak berhasil ,bebaskan dirimu .
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas lagi , namun ingatlah bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya ,tapi ketika cinta itu mati ,kamu tidak perlu mati bersamanya ,karna orang terkuat bukan mereka yang selalu menang tapi melainkan mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh .



Mungkin memang benar aku tak perlu terhanyut dalam kesedihan kerna kehilangan sosok seseorang yang aku cintai , aku harus berusaha melawan arus agar diriku tidak ikut mati atau terbawa arus , aku harus bangkit meskipun cinta itu sudah mati dan aku tak bisa bersamanya lagi , mungkin jarak di antara kami tidak terlalu jauh tapi tangan dan jemariku kini tak bisa lagi untuk merahinya , karna kini ia bukanlah milikku lagi ,begitu pun sebaliknya.



Memang benar begitu banyak kenangan yang ia lukiskan dan ia memberi warna-warni dalam hidupku , tapi kini itu semua tinggal kenangan dan hanya akan menjadi sebuah kenangan yang tak terlupakan. Mungkin saat ini yang dapat ku lakukan adalah mengenangmu ,karna dengan mengenangmu adalah caraku untuk tidak melupakan mu.



Semoga dimanapun kamu saat ini selalu berada dalam perlindungan yang Maha Kuasa , dan kelakkamu bisa menjadi sosok yang lebih dewasa lagi , dan aku harap kamu dapat bahagia bersama wanita yang selalu menyangimu.



Sedangkan aku akan memulai menjalani hari-hariku mulai dari awal lagi ,dan melebarkan sayapku serta terbang setinggi mungkin jauh ke alam bebas. Dan aku akan membuktikan bahwa aku bisa menjadi seorang pemenang karna aku bisa tegar meski aku terjatuh sakit.



Kini aku sadar kebahagiaan datang bukan karna kita melakukan hal yang besar ,tetapi karna kita melakukan hal kecil ,namun dengan cinta yang besar. :)



Senin, 13 Oktober 2014

Aku Dan Perasaanku

Dear God

Entah dari mana aku harus bercerita kepada Mu Tuhan , engkau yang Maha pencipta dan Maha agung Tuhan.
Tuhan aku tau setiap pertemuan dan perpisahaan engkau telah mengaturnya ,dan menetapkan kapan kami harus bisa berpisah dan harus bertemu.
Indahnya pertemuan diantara kami , sehingga membuat sebuah cerita dan kenangan yang tak dapat di lukiskan dalam kata-kata.

Tapi takdir berkata lain ,begitu singkat pertemuan itu ,karna Engkau telah mengambil dia dari sisiku dan kami semua.
Perpisahaan bukannlah hal yang mudah bagi kami , untuk melepaskan seseorang yang kami sayangi dan cintai .
Tapi hatiku mencoba untuk ikhlas dan melepaskannya karna aku tau Engkau yang maha pencipta dan Engkau berhak mengambilnya dari sisi kami ,karna aku tau Engkau punya rencana indah yang telah Kau siapkan Bagi masa depanya yang penuh dengan harapan.

Kini tenanglah hatinya di kejauan sana ,biarkan kami yang ditinggalkan dapat menerimanya dengan ikhlas , dan engkau selalu di hati kami semua :)

Kini aku tau dan sadar yang paling dekat dengan diri manusia ialah kematian , karna ia bisa datang kapan saja dan tak bisa di tebak , mugkin detik ini , atau menit ini atau sejam kemudian atau lusa dan lusa .
Tak ada yang dapat menebak kapan datangnya maut.
meski air mata dan kaki yang tak pernah lelah berlutut untuk memohon umur yang panjang serta kebahagian aku tau jawaban doa itu ya dan amin. tapi jauh didalam hatiku aku menyadari Tuhan tidak memberikan apa yang aku inginkan tapi Ia menyediakan apa yang aku perlu.

Tuhan saat ini aku tau apa yang aku rasakan mataku berkaca-kaca sedangkan fikiranku mengarah ke arah kematian ,hariku terasa kelabu , aku tak dapat berkata-kata aku hanya mampu menggunakan tanganku ini untuk bercerita kepada mu Bapa , karana Engkau yang maha tahu dan Maha besar.
Aku pernah mengalami ke hilangan seseorang yang aku sayangi , tapi akhir-akhir ini fikiranku tertuju pada nya dan serasa aku pun akan mengalami hal yang sama dengannya.

Jika aku boleh meminta , ijinkan aku untuk membahagiakan semua orang yang aku sayangi dan menjadi berarti bagi keluargaku , teman-teman ku dan yang lain , termaksud bagi teman yang belum pernah aku temui

aku percaya janji Mu seperti fajar pagi hari yang tak pernah terlambat bersinar , dan aku tau aku berharga dimataMu dan Engkau akan menjadikanku indah dan semakin indah bagiMu , Engkau akan membuat aku menjadi lebih sempurna karna Engkau menciptakan aku segambar dan serupa dengan Mu Tuhan :)

waktu dan nafas yang aku hembuskan adalah milikMu saja dan akan menjadi milikMu selamaya sampai Maranata tiba :)